Selasa, 31 Januari 2012

Bab 5. DASAR-DASAR PEMROSESAN KOMPUTER


PENDAHULUAN

        Komputer adalah serangkaian ataupun sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti. Sistem ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya.
PEMBAHASAN
 
  •  Arsitektur Komputer.
  1. Peralatan InputPerangkat input adalah perangkat yang dapat memasukan data dan perintah kepada komputer untuk kebutuhan lebih lanjut. Input juga dibagi dua yaitu input sinyal dan maintenance. Input sinyal adalah data atau program yang dimasukan kedalam sistem komputer. Sedangkan maintenance adalah
          program yang digunakan untuk mengolah data input sinyal.Contoh-contoh dari perangkat input  :
         1. Keyboard
         2. Mouse
         3. Joy Stick
         4. Trackball
         5. Voice Recognition
         6. Kamera
         7. Scanner
         8. Touchscreen 
      
      2. Pemrosesan pusat dan penyimpanan sekunder
         Penyimpanan Primer
                      Biasanya disebut main memory, ukuran kapasitas penyimpanan primer .

         Penyimpanan Sekunder
        · Pita Magnetik : 
                   Reel Tape dan Tape Cartridge
        · Hard Disk : 
                   Removable dan Non removable
        · Floppy Disk
        · Piringan Optik :
                  CD, DVD
        · USB Flash Disk
        · Smart Card.
        · Kartu memori.
 Bentuk Penyimpanan Sekunder :
·   RAM (Random Access Memory), jenis penyimpanan primer yang mudah hilang (volatile) karena data akan hilang jika listrik padam.
 - ROM (Read Only Memory), jenis penyimpanan sekunder yang bersifat non-volatile karena data disimpan secara permanent dan jika listrik padam data tidak akan hilang=
- Cache Memory, merupakan RAM khusus yang bekerja sangat cepat dan digunakan untuk membantu RAM biasa dalam proses data.   
  •   Peralatan Output.
        Peralatan Output Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupahard-copy (ke kertas), soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara.
           
           Output yang dihasilkan dari pemroses dapat digolongkan menjadi empat bentuk, yaitu tulisan (huruf, angka, simbol khusus), image (dalam bentuk grafik atau gambar), suara, dan bentuk lain yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Tiga golongan pertama adalah output yang dapat digunakan langsung oleh manusia, sedangkan golongan terakhir biasanya digunakan sebagai input untuk proses selanjutnya dari komputer.
Peralatan output dapat berupa:
- Hard-copy device
         yaitu alat yang digunakan untuk mencetak tulisan dan image pada media keras seperti kertas atau film.
- Soft-copy device
        yaitu alat yang digunakan untuk menampilkan tulisan dan image pada media lunak yang berupa sinyal elektronik.
- Drive device atau driver
         yaitu alat yang digunakan untuk merekam simbol dalam bentuk yang hanya dapat dibaca oleh mesin pada media seperti magnetic disk atau magnetic tape. Alat ini berfungsi ganda, sebagai alat output dan juga sebagai alat input.
Contoh dari perangkat Output :
1. Printer
2. Monitor
3. Infokus
 
 
     2. SOFTWARE
  •  Sistem Operasi.
          Sistem operasi (bahasa Inggris: operating system ; OS) adalah seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi boot diri.Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar yaitu:1. Keluarga Microsoft Windows- yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada tahun 2009, dan Windows 8 yang akan dirilis pada tahun 2012 atau lebih lambat)).2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd.3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.6 (Snow Leopard). Musim panas 2011 direncanakan peluncuran versi 10.7 (Lion).
          Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.
  • Aplikasi
          Perangkat lunak aplikasi adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan dengan perangkat lunak sistem yang mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tapi tidak secara langsung menerapkan kemampuan tersebut untuk mengerjakan suatu tugas yang menguntungkan pengguna. Contoh utama perangkat lunak aplikasi adalah pengolah kata, lembar kerja, dan pemutar media.

         
    3. Peranan Peralatan Input dan Output Serta Software dalam Pemecahan Masalah
 
       Dari informasi di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa Proses bekerjanya sebuah komputer tidak lepas dari peranan Peralatan Input, Output, Serta software yang menggerakannya. jika salah satu saja tidak memenuhi, maka komputer tersebut tidak akan bisa bekerja. Atau dengan kata lain tidak dapat digunakan.
 
 
KESIMPULAN
 
        Dari apa yang telah diuraikan dapatlah dilihat, bahwa pengertian komputer bisa ditinjau daribermacam-macam sudut, seperti misalnya: tinjauan komputer dari generasi ke-generasi, tinjauan komputer dari sudut kapasitasnya, dan disamping itu, komputer juga dapat ditinjau dari jenis data yang diolahnya. Walaupun demikian, secara prinsip sebuah komputer selalu memiliki sebuah konsep dasar seperti yang nampak pada gambar. Komputer apapun jenisnya, selalu memiliki suatu peralatan yang disebut sebagai: Input device, Central Processing Unit, Output Device dan External memory.




http://vivitardyansah.blogspot.com/2011/12/bab-5-dasar-dasar-pemrosesan-komputer.html

Bab 4. PENDEKATAN SISTEM DALAM MEMECAHKAN MASALAH DAN MEMBUAT KEPUTUSAN

PENDAHULUAN
 
Ada tiga jenis usaha pendekatan sistematis untuk pecahan masalah :
 1.    Persiapan
        Manajer memandang perusahaan sebagai suatu sistem dengan memahami lingkungan perusahaan dan mengidentifikasi subsistem-subsistem dalam perusahaan.

2.    Definisi
       Manajer bergerak dari tingkat sistem ke subsistem dan menganalisis bagian sistem menurut suatu urutan tertentu.

3.    Solusi
       Manajer mengidentifikasi berbagai solusi altenatif, mengevaluasi, memilih yang terbaik, menerapkannya dan membuat tindak lanjut utk memastikan bahwa solusi itu berjalan sebagaimana mestinya.
PEMBAHASAN
 
  • Pemahaman dasar pemecahan masalah dan pembuatan keputusan.
      Masalah adalah suatu kondisi yg memiliki potensi utk menimbulkan kerugian luar biasa atau menghasilkan keuntungan luar bisa. Jadi pemecahan masalah berarti tindakan memberi respon terhadap masalah untuk menekan akibat buruknya atau memanfaatkan peluang keuntungannya. Pentingnya pemecahan masalah bukan didasarkan pada jumlah waktu yang dihabiskan tetapi pada konsekuensinya. Keputusan adalah pemilihan suatu strategi atau tindakan. Pengambilan keputusan adl tindakan memilih strategi atau aksi yg manajer yakini akan memberikan solusi terbaik atas masalah tsb.Salah satu kunci pemecahan masalah adalah identifikasi berbagai alternatif keputusan. Setelah berbagai alternatif diidentifikasi, sistem informasi dapat digunakan untuk mengevaluasi tiap alternatif. 
 
Evaluasi ini harus mempertimbangkan berbagai kendala:
1. Kendala intern dapat berupa SD yg terbatas, 
           seperti kurangnya bahan baku, modal kerja, SDM yg kurang memenuhi syarat, dll. 
 2. Kendala lingkungan dapat berupa tekanan dari berbagai elemen lingkungan, 
           seperti pemerintah atau pesaing untuk bertindak menurut cara tertentu.
  • Tahapan pemecahan masalah dengan menggunakan pendekatan sistem.
proses pemecahan masalah dapat dilakukan dengan empat tahapan utama yaitu :
1. Memahami dan mendefinisikan masalah
          Bagian ini merupakan bagian yang sangat penting karena menjadi awal dari seluruh proses pemecahan masalah. Tujuan pada bagian ini adalah memahami masalah dengan baik dan menghilangkan bagian-bagian yang dirasa kurang penting.
2. Membuat rencana untuk pemecahan masalah
    Pada bagian ini ada dua kegiatan penting yaitu :
a) mencari berbagai cara penyelesaian yang mungkin diterapkan
b) membuat rencana pemecahan masalah
       Penyelesaian suatu masalah biasanya tidak hanya satu tapi mungkin bisa beberapa macam. Sebagai ilustrasi, apabila kita berada di kota Surabaya dan ingin pergi ke Jakarta, maka banyak cara yang mungkin bisa dilakukan, misalnya kita bisa menempuh dengan angkutan darat, laut atau udara. Dengan angkutan darat kita bisa menggunakan kereta api, bus atau angkutan yang lain. Jalurnya pun kita bisa lewat jalur utara, tengah atau selatan. Jadi banyak sekali cara penyelesaian yang bisa kita kembangkan. Masing-masing mempunyai karakteristik sendiri-sendiri. Dari sekian banyak penyelesaian ini kita harus memilih satu yang berdasarkan persyaratan tertentu merupakan cara yang paling baik untuk menyelesaikan permasalahan. Setelah terpilih, maka kita dapat membuat rencana kasar (outline) penyelesaian masalah dan membagi masalah dalam bagian-bagian yang lebih kecil. Rencana kasar (outline) penyelesaian masalah hanya berisi tahapan-tahapan utama penyelesaian masalah.
3. Merancang dan menerapkan rencana untuk memperoleh cara penyelesaian.
           Pada bagian ini rencana kasar penyelesaian masalah diperbaiki dan diperjelas dengan pembagian dan urutan rinci yang harus ditempuh dalam penyelesaian masalah.
4. Memeriksa dan menyampaikan hasil dari pemecahan masalah
        Bagian ini bertujuan untuk memeriksa apakah akurasi (ketepatan) hasil dari cara yang dipilih telah memenuhi tujuan yang diinginkan. Selain itu juga untuk melihat bagaimana daya guna dari cara yang dipilih yang dipilih.
  • Faktor manusia yang mempengaruhi pemecahan masalah.
Ada 3 Kategori manajer dalam merasakan masalah :
1. Penghindar masalah (Problem Avoider), 
       manajer mengambil sikap positif dan menganggap semua baik-baik saja.ia berusaha menghalangi kemungkinan masalah dengan mengabaikan informasi.
2. Mengumpulkan Informasi/Pencari masalah (Problem Seeker)) :
a. Gaya teratur, 
       mengikuti gaya management by exception dan menyaring segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan area minatnya.
b. Gaya menerima, 
     manajer jenis ini ingin melihat semuanya, kemudian menentukan apakah informasi tersebut bernilai baginya/orang lain dalam organisasi.
3.Menggunakan informasi untuk memecahkan masalah/Pemecah masalah
( Problem solver) :
a. Gaya sistematik,
     manajer memberi perhatian khusus untuk mengikuti suatu metode yang telah ditetapkan. Co. : pendekatan sistem.
b. Gaya intuitif, 
          manajer tidak menyukai suatu metode tertentu tetapi menyesuaikan pendekatan dengan situasi.

KESIMPULAN
  1. Masalah merupakan suatu hal yang tidak bisa kita hindari jika kita hidup di dunia ini. karna itu yang harus kita lakukan terhadap masalah adalah mencari solusi dari masalah-masalah yang ada dan mencegah agar masalah itu tidak terulang kembali.
  2. tiga jenis usaha pendekatan sistematis untuk pecahan masalah yaitu:
    1.Persiapan
    2.Devinisi
    3.Solusi                         

Bab 3. MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN

 

PENDAHULUAN
 
          Model sistem umum pada perusahaan adalah dimana penyerdahanaan objek, yang terdiri dari berbagai jenis model yang digunakan oleh perusahaan beserta kegunaan model itu sendiri yang mempengaruhi juga di perusahaan agar mempermudah pengertian, komunikasi, dan memperkirakan masa depan. Yang biasa digunakan oleh perusahaan adalah model sistem informasi fisik dan konseptual. Dan pada pendekatan sistem adalah sebagai perwujudan manajer dalam pengambilan keputusan dan memecahkan masalah pada perusahan tersebut.

 PEMBAHASAN
  • Pengertian Model.
         Model adalah rencana, representasi, atau deskripsi yang menjelaskan suatu objek, sistem, atau konsep, yang seringkali berupa penyederhanaan atau idealisasi. Bentuknya dapat berupa model fisik (maket, bentuk prototipe), model citra (gambar rancangan, citra komputer), atau rumusan matematis.JENIS-JENIS MODEL : 
aa
1. Model Fisik 
             penggambaran/ bentuk-bentuk entitas dalam bentuk 3 dimensi.
 
2. Model Naratif 
             menggambarkan entitas secara lisan atau tulisan.
 
3. Model Grafik 
             menggambarkan entitas dengan sejumlah garis atau symbol.
 
4. Model matematika 
          sebagian besar perhatian dalam pembuatan bisnis (business modeling) saat ini tertuju pada model matematika. Keunggulannya, ketelitian dalam menjelaskan hubungan antara berbagai bagian dari suatu objek.

  • Konsep dasar sistem model umum dalam perusahaan 
       Pendekatan Sistem Manajer terlibat dalam pemecahan masalah untuk pengambilan keputusan yang efektif dan efisien.Sistem Konseptual adalah suatu sistem pemecahan masalah yang terdiri dari manajer, informasi dan standar. 2 elemen lain masuk dalam proses perubahan masalah menjadi solusi (solusi alternatif dan kendala). 
  
 
TAHAPAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM.  
 
1. Usaha Persiapan  
     - Memandang perusahaan sebagai suatu sistem.  
     - Mengenal sistem lingkungan.  
     - Mengidentifikasi subsistem perusahaan.  
 
2. Usaha Definisi.
     - Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem. 
       Tujuannya : mengidentifikasi tingkat sistem tempat persoalan berada. 
     - Menganalisis bagian-bagian sistem dalam suatu urutan tertentu : 
        1. Mengevaluasi standar. 
        2. Membandingkan output dengan standar. 
        3. Mengevaluasi manajemen. 
        4. Mengevaluasi pemroses informasi. 
        5. Mengevaluasi input dan sumber daya input. 
        6. Mengevaluasi proses.
        7.Mengevaluasi sumber daya output. 
 
3. Usaha Persiapano Pertimbangan alternatif yang layak. 
     -Mengevaluasi berbagai solusi alternatif. 
     - Memilih solusi terbaik. 
     - Menerapkan solusi
     - Memastikan bahwa solusi tersebut efektif. 
 
FAKTOR MANUSIA YANG MEMPENGARUHI PEMECAHAN MASALAH.
 
3 Kategori manajer dalam merasakan masalah :
 
1. Penghindar masalah (Problem Avoider), 
      manajer mengambil sikap positif dan menganggap semua baik-baik saja.ia berusaha menghalangi  kemungkinan masalah dengan mengabaikan informasi. 
 
2. Mengumpulkan Informasi/Pencari masalah (Problem Seeker)) : 
a. Gaya teratur, 
        mengikuti gaya management by exception dan menyaring segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan area minatnya. 
b. Gaya menerima, 
          manajer jenis ini ingin melihat semuanya, kemudian menentukan apakah informasi tersebut bernilai baginya/orang lain dalam organisasi. 
 
3.Menggunakan informasi untuk memecahkan masalah/Pemecah masalah ( Problem solver) 
 
a. Gaya sistematik, 
       manajer memberi perhatian khusus untuk mengikuti suatu metode yang telah ditetapkan. Co. : pendekatan sistem. 
 
b. Gaya intuitif, 
            manajer tidak menyukai suatu metode tertentu tetapi menyesuaikan pendekatan dengan situasi. 

  • Penggunaan model sistem umum
    Pasar swalayan  
    Arus Material: barang-barang yang akan dijual.  
    Arus Personil : Manajer took,pegawai gudang,kasir.  
   Arus Uang: Pemasukan yang disediakan oleh pembeli dan Pengeluaran kepada pemasok,pegawai dan pemilik.  
    Sumber daya mesin : Lemari pendingin,kotak peraga,rak-rak,dan computer.  
    Proses transformasi: Pembungkusan Barang,mengatur barang di rak.  
   Elemen manajemen system konseptual: Manajer Toko dan asisten.  
   Pengolah informasi: Komputer dan pembaca beserta kasir.
 
http://vivitardyansah.blogspot.com/2011/12/bab-3-model-sistem-umum-perusahaan.html

Bab 2. E-COMMERCE


Pendahuluan.
 
        E-commerce (Electronic commerce) atau dalam bahasa indonesia disebut Perdagangan elektronik adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
        E-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik(e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.
        E-Commerce pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu halaman-web (website). Menurut Riset Forrester, perdagangan elektronik menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang lain pada bulan oktober 2006 yang lalu, pendapatan ritel online yang bersifat non-travel di Amerika Serikat diramalkan akan mencapai seperempat trilyun dolar US pada tahun 2011.
B. PEMBAHASAN
B.1 Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik
- Manfaat perdagangan melalui jaringan elektronik            :
  1. Hubungan dengan pemasok dan masyarakat keuangan yang lebih baik.
  2. Pengembalian atas investasi pemegang saham, dan pemilik yang meningkat.
  3. Pelayanan pelanggan lebih baik.
  4. lebih efisien dan mempersingkat waktu.
- Kendala perdagangan melalui jaringan elektronik :
  1. Biaya lebih Tinggi.
  2. Keamanan yang belum terjamin.
  3. masih tingginya tingkat penipuan khususnya pada internet.
  4. Perangkat lunak yang masih terbatas.
-  Jalan menuju perdagangan melalui jalur elektronik :
  1. Mengumpulkan Intelijen Bisnis
  2. Sistem Antar Organisasi (IOS) dimana didalamnya terdapat EDI
  3. Membuat Metodologi yang tersedia mencakup daur hidup sistem dan perancangan ulang proses bisnis.
  4. Menggunakan Teknologi yang tersedia dengan sambungan langsung, jaringan nilai tambah dan Internet
B.2 Strategi perdagangan melalui jaringan elektronik :
        Ada beberapa cara atau strategi perdagangan melalui jaringan elektronik . salah satunya dengan Sistem Antar-Organisasi/ Interorganization System (IOS)
Para mitra bisnis ikut dalam IOS dengan harapan memperoleh manfaat tertentu. Manfaat tersebut terbagi atas dua kategori, yakni :
- Efisiensi komparatif.
        Para mitra bisnis dapat menyediakan barang dan jasa dengan biaya yang lebih murah daripada pesaing mereka. Perbaikan efisiensi dapat berasal dari dalam dan berkaitan dengan organisasi lain :Efisiensi internal; perbaikan-perbaikan dalam operasi perusahaan tersebut sehingga dapat mengumpulkan data dan menganalisisnya lebih cepat serta membuat keuputusan lebih tepat dan cepat.
- Efisiensi antar organisasi.
        perbaikan-perbaikan diperoleh melalui kerjasama dengan perusahaan lain. Sehingga memungkinkan menawarkan lebih banyak barang dan jasa, melayani lebih banyak pelanggan, memindahkan pekerjaan tertentu ke pemasok atau pelanggan, serta mudah mengumpulkan data lingkungan.
- Kekuatan tawar-menawar.
         merupakan suatu kemampuan untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemasok dan pelanggannya yang menguntungkan dirinya. Kekuatan tersebut berasal dari :
- Keistimewaan produk yang unik.
         pemesanan lebih mudah, pengiriman yang lebig cepat, waktu respon atas permintaan informasi yang lebih cepat.
- Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian.
         mengurangi biaya belanja dalam mencari pemasok, dapat mengidentifikasi produk alternative dengan mendapatkan harga yang terendah.
- Peningkatan biaya peralihan.
     perusahaan ingin jika pelanggan beralih ke pesaing maka biaya peralihannya menjadi mahal. Ketergantungan produk satu dengan yang lainnya sangat tinggi.
B.3 Manfaat dari IOS
- Manfaat IOS (Intra Organizational system) :
1.Efisiensi komparatif, dapat menyediakan barang dan jasa lebih murah dari pesaing
- Efisiensi internal, perbaikan-pebaikan dalam perusahaan
- Efisiensi antar-organisasi, perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerjasama dengan perusaahaan lain
 
2. Kekuatan tawar menawar, kemampuan suatu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemasok dan pelanggan yang menguntungkan dirinya. Kekuatan itu berasal dari tiga metode dasar:
- Keistimewaan produk yang unik
- Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian
- Peningkatan biaya peralihan
B.4 Pertukaran Data Elektronik (EDI)
Pertukaran data elektronik/ Electronic Data Interchange (EDI)
        Pertukaran data elektronik adalah proses transmisi data dalam bentuk yang terstruktur dan dapat dibaca mein secara langsung dari komputer ke komputer di antara beberapa perusahaan. Transmisi tersebut memungkinkan data yang ditransmisikan dan diterima tanpa pengetikan ulang. Hubungan EDI yang umum membentuk kaitan antara perusahaan dengan pemasoknya dan pelanggannya. Kaitan dengan pemasoknya dinamakan sisi pasokan (supplay side) dan kaitan dengan pelanggannya dinamakan sisi pelanggan (customer side).
        EDI bukanlah suatu strategi yang harus dilaksanakan sekaligus (mutlak) atau sama sekali tidak. Para mitra bisnis dapat menerapkannya dalam berbagai tingkatan. Tingkatan yang dimaksud yaitu :
-Pemakai tingkat satu.
         hanya satu atau dua set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra bisnis yang terbatas.
- Pemakai tingkat dua.
banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah besar mitra bisnis
- Pemakai tingkat tiga.
banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah besar mitra bisnis dan juga aplikasi komputer perusahaan disesuaikan dengan pendekatan EDI.
Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keputusan penerapan EDI, faktor-faktor tersebut adalah :
•Tekanan persaingan – reaktif
•Kekuasaan yang dilaksanakan – proaktif
•Kebutuhan intern – proaktif
•Dukungan top manajemen – mempengaruhi keputusan, tanpa bertindak secara reaktif atau proaktif.
- Penerapan EDI dapat meberikan manfaat langsung yang berasal dari penggunaan teknologi dan manfaat tidak langsung, yakni :
•Mengurangi kesalahan
•Mengurangi biaya
•Meningkatakan efisiensi operasional
•Meningkatkan kemampuan bersaing
•Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang
•Meningkatkan pelayanan pelanggan
C. Kesimpulan
        Teknologi yang ada pada saat ini dapat dimanfaatkan secara maksimal dalam bidang apapun termasuk bidang perdagangan. Keuntungan bagi perusahaan atau organisasi yang menggunakan teknologi perdagangan melalui jaringan elektronik anatara lain, meperpendek jarak dengan konsumen, perluasan pasar dan perusahaan atau organisasi mendapatkan efisiensi dari teknologi perdagangan melalui jaringan elektronik tersebut.
 
 http://vivitardyansah.blogspot.com/2011/12/bab-2-e-commerce.html